Oleh : Irwansyah
Pertanyaan memiliki pekerjaan yang layak terus terpikirkan dalam benak seseorang, dalam mencari sebuah peluang pekerjaan yang layak menurut jurusan atau kemampuan yang dimilikinya.
Ya, Seperti di ketahui bahwa Setiap tahunnya Jutaan orang dijuluki pengangguran tatkala ia telah menyelesaikan sekolah/perkuliahannya di bangku kuliah di sebut dengan Wisuda.
Namun berbicara soal nasip, apa kata dunia bila mana seseorang yang terpelajar harus menganggur karena tidak adanya peluang pekerjaan baik di dalam maupun luar negeri untuk jurusan yang ditekuninya.
Jika seseorang berfikir bahwa menempuh pendidikan tinggi untuk bekerja,hal itu sah-sah saja. Akan tetapi Pemikiran (Mainsite) seperti itu boleh di tanamkan jika di dukung oleh Softskill dan Hardskils dan point pentingnya adalah peluang.
Namun bila peluang tidak ada, maka pemikiran semestinya di ubah, karena sesorang itu harus memikirkan untuk menciptakan membuat peluang itu sendiri.
Pengangguran menjadi problem dalam kehidupan bangsa, oleh karenanya anak muda harus berfikir kritis dalam memikirkan nasip-nasip anak bangsa.
Ragam upaya di lakukan oleh pemerintah untuk negeri Indonesia, Era Jokowi-Amin kini akan melahirkan orang-orang hebat dengan sebutan 'Indonesia Maju, SDM Unggul', paten. Ia, paten namun yakinilah kamu termasuk di dalamnya.
Menyapa demikian?, karena kamu adalah Lider, kamu adalah Founder, kamu yang di depan, kamu yang mampu, kamu adalah harapan, melalui kamulah orang-orang akan mewujudkan impian.
So, untuk kamu yang menjadi perpanjangan tangan orang-orang hebat, jadilah yang terhebat untuk dirimu sendiri dan orang-orang yang berpangku tanggan kepadamu.
Jadilah agent of cange dan agent of Civilization, berbuatlah semampumu berusahalah sekuat tenagamu, karena untukmu kebahagiaan saat melihat mereka tersenyum bahagia tatkala melihatmu.
